TomBlog's

              Vinyl Theatre  Band   opo kui  Kata itu mungkin terlintas bagi anda ketika mulai menanyakan perihal grup band ini kepada orang lain. Terkadang menjadi hal yang sedikit menyiksa bila anda menjadi fans sebuah band dan tak ada orang yang dapat diajak untuk berdiskusi dan berbagi karena banyak yang belum tau apa dan darimana band favorit kita berasal.  Band yang berdiri sejak tahun 2012 dan beraliran indie rock dan electronik  ini masih sedikit asing ditelinga para pecinta musik di luar negeri apalagi di dalam negeri kita tercinta indonesia. 

"Otto Carius - Doromamire no tora" adalah Manga produksi tahun 1998-1999 hasil karya sutradara animasi terkenal Jepang Hayao Miyazaki (Studio Ghibli) yang didasarkan atas pengalaman hidup jagoan panzer Jerman Otto Carius (dalam memoarnya, "Tiger im Schlamm"), ditambah dengan pendalaman oleh Miyazaki sendiri melalui wawancara dengan sang tokoh langsung serta eksplorasi ke bekas medan pertempuran di Estonia yang menjadi tema cerita.

Hype...Hype...Hypee. Mungkin itulah kata yang bisa keluar ketika mengetahui Sang vokalis pendiri band kaporit ane Saosin balik lagi ke Saosin.   ANTHONY GREEN is back to Saosin brooo.  Gossip kembalinya Anthony ke Saosin memang mulai berhembus setelah kepergian Cove Reber sang vokalis utama dari saosin pengganti Anthony Green pada tahun 2010. Segala pertanyaan tersebut ternyata dijawab oleh Saosin pada pertengahan 2014 lalu. Justin Shekoski, Beau Burchell, Chris Sorenson, dan Alex Rodriguez menjawabnya dengan menghadirkan sosok yang nggak asing di skema emo pada konser mereka, Skate & Surf di New Jersey 17 Mei lalu. Siapa lagi kalau bukan Anthony Green?  

Kabar baik bara pecinta Vocaloid Khususnya Hatsune Miku. Pada tanggal 25 Maret 2015 yang akan datang Lagunya yang fenomenal Senbozakura akan diremake oleh CTS. Group EDM yang sempat saya singgung di artikel sebelumnya. CTS akan mengeluarkan 8 lagu yang terdiri dari lagu senbozakura itu sendiri lalu versi remake dan versi instrumentalnya, Let it go dan haruka yang masing masing juga di berikan versi Instrumentalnya.         8. Senbonsakura ( 千本桜 )     Single · 25 March, 2015 · 7 tracks Tracklist 1. Senbonsakura (千本桜) ft. Hatsune Miku 2. Senbonsakura (千本桜) 3. Let It Go 4. Haruka (遥か ) 5.千本桜 (Instrumental) 6. Let It Go (Instrumental) 7. 遥か (Instrumental) Selain itu anda yang mau cepet-cepet pre order lagunya dapet di order di Itunes. dengan harga satu lagu ¥250. Berarti anda harus meronggoh kocek sekitar sekitar ¥2000 kalau dirupiahkan sekarang sekitar 220.000-230.000. Teaser Trailernya BACA JUGA CTS [Circle, Triangle, Square] Japanese E

setelah lama gak ngisi Blog ini saya langsung teringat dengan Band yang lagunya langsung mengena pertama kali saat main Pro Evolution soccer 2016 aka PES 2016. Ente yang laki-laki kan pasti tau PES itu apaan. Franchise game sepak bola dari Konami yang menjadi pesaing bebuyutan dengan game FIFA dari EA Sport. Dari game inilah saya tau ada band yang cukup keren menurut saya dan mulai mengulas sedikit demi sedikit  CTS merupakan band beraliran EDM ( Electronic Dance Music ) berasal dari Jepang.  Bagi para pecinta J-pop dan pecinta EDM pastinya sangat senang dengan munculnya group CTS. Minimnya music yang sejenih di ranah music jepang dimanfaatkan oleh Band yang beranggotakan Circle (Vocals), Triangle (Synth), and Square (DJ). Sayangnya hingga kini kita tidak tahu siapa saja yang terdapat dalam helm-helm ber-LED itu.  Circle (Vocals), Triangle (Synth), and Square (DJ)

Bekerja menggunakan Microsoft Office Word terkadang merasa tidak nyaman ketika pengaturan-pengaturannya sudah dirobah baik sengaja ataupun tidak sengaja, masih mending apabila pengaturannya sesuai dengan kebiasaan kita atau keperluan kita. Tapi apabila pengaturan-pengaturannya tersebut membuat tidak nyaman bahkan ada beberapa hal yang membuat lambat pekerjaan kita, maka diperlukan untuk mengatur setting Microsoft Word tersebut. Sebetulnya pengaturannya sangatlah sederhana, tapi apabila kita lupa pengaturan apa yang telah dirobahnya maka kita harus mengembalikan satu persatu pengaturan tersebut. Nah kalau sudah mengaturnya pasti pengaturan tersebut akan kembali sesuai yang kita atur (perlukan), tapi apabila masih tetap saja tidak berubah apa yang harus dilakukan??? Ada cara untuk mengembalikan setting Microsoft Word ke setting Default (setting awal) seperti saat pertama kali Microsoft Word di Install.