Doa doa yang disunahkan Rasullah ketika berpuasa

Assalamu'alaikum Warohmatulloh Wabarokaatuh.
"Sesungguhnya Allah membebaskan hamba-hamba-Nya dari api Naar(Neraka) setiap hari dan malam 
di bulan Ramadhan. Dan sesungguhnya setiap muslim memiliki satu doa yang mustajab di bulan ini.” 
(HR: Ahmad II/254 dan Al-Bazzar 3142).

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
 “Tiga orang yang tidak tetolak doanya: Orang yang sedang berpuasa ketika berbuka,
 imam yang adil dan doa orang yang terzhalimi.” (HR: At-Tirmidzi 2528).


- Doa Melihat Hilal (Bulan Sabit) :

– اللَّهُ أَكْبَرُ ، اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ وَالتَّوْفِيقِ لِمَا يُحِبُّ رَبُّنَا وَيَرْضَى ، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللَّهُ

“Allah Maha Besar. Ya Allah, munculkanlah hilal itu kepada kami dengan membawa 
keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, membawa taufiq kepada 
apa yang Engkau ridhai, Rabb kami dan Rabb kamu adalah Allah.” (HR: At-Tirmidzi dan Ad-Darimi).

- Istighfar dan Doa di Waktu Sahur :

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “Dan yang memohon ampun di waktu sahur.” 
(QS. Ali Imran:17). “Dan di waktu-waktu sahur (akhir malam)
 mereka memohon am-pun (kepada Allah).” (QS. Adz-Dzariyat:18).

Apabila Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam mendapati waktu sahur beliau membaca doa:

– سَمِعَ سَامِعٌ بِحَمْدِ اللَّهِ وَحُسْنِ بَلَائِهِ عَلَيْنَا رَبَّنَا صَاحِبْنَا وَأَفْضِلْ عَلَيْنَا عَائِذًا بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ

“Semoga ada yang memperdengarkan pujian kami kepada 
Allah atas nikmat dan cobaan-Nya yang baik bagi kami. 
Wahai Rabb kami, dampingilah kami (peliharalah kami) dan berilah 
karunia kepada kami dengan berlindung kepada Allah dari api Naar.”
(HR: Muslim 2718 dari hadits Abu Hurairah).

- Doa Berbuka Puasa :

– ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ وَثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ.

“Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap, insya Allah.”
 (HR: Abu Dawud, dan Al-Hakim dan beliau menshahihkannya)

- Doa Sebelum Makan atau Berbuka :

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
 “Apabila seseorang di antara kamu memakan makanan, hendaklah membaca:

– بِسْمِ اللهِ-

(“Bismillah”)
( Ket: Tidak ada tambahan kata Ar-Rahman Ar-Rahim, cukup “Bismillah”)

Apabila lupa pada permulaannya, hendaklah membaca

– بِسْمِ اللهِ فِيْ أَوَّلِهِ وَآخِرِهِ.

(HR. Abu Dawud 3/347, At-Tirmidzi 4/288, lihat kitab Shahih At-Tirmidzi).

- Doa Sesudah Makan atau Berbuka

– الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَطْعَمَنِيْ هَذَا وَرَزَقَنِيْهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّيْ وَلاَ قُوَّةٍ.

“Segala puji bagi Allah yang memberi makan ini kepadaku dan yang memberi 
rezeki kepadaku tanpa daya dan kekuatanku.” 
(HR. Penyusun kitab Sunan, kecuali An-Nasai, dan lihat Shahih At-Tirmidzi 3/159).

- Doa Tamu Kepada Orang Yang Menghidangkan Makanan / Minuman

– اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمْ فِيْمَا رَزَقْتَهُمْ، وَاغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ.

“Ya Allah! Berilah berkah apa yang Engkau rezekikan kepada mereka, 
ampunilah dan belas kasihanilah mereka.” (HR: Muslim).

– اَللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِيْ وَاسْقِ مَنْ سَقَانِيْ.

“Ya Allah! Berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan
 berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku.” (HR: Muslim).

- Doa Apabila Berbuka Di Rumah Orang :

– أَفْطَرَ عِنْدَكُمُ الصَّائِمُوْنَ، وَأَكَلَ طَعَامَكُمُ اْلأَبْرَارُ، وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ الْمَلاَئِكَةُ.

“Semoga orang-orang yang berpuasa berbuka di sisimu dan orang-orang yang 
baik makan makananmu, serta malaikat mendoakannya, agar kamu mendapat rahmat.” 
(HR: Sunan Abu Dawud 3/367, IbnuMajah 1/556 dan An-Nasa’i dalam ‘Amalul Yaum wal Lailah no. 296-298. Dishahihkan oleh Al-Albani).

- Doa Orang Yang Berpuasa Apabila Diajak Makan :

– إِذَا دُعِيَ أَحَدُكُمْ فَلْيُجِبْ، فَإِنْ كَانَ صَائِمًا فَلْيُصَلِّ وَإِنْ كَانَ مُفْطِرًا فَلْيَطْعَمْ.

“Apabila seseorang di antara kamu diundang (makan) hendaklah dipenuhi. 
Apabila puasa, hendaklah mendoakan (kepada orang yang mengundang). 
Apabila tidak puasa, hendaklah makan.” (HR. Muslim 2/1054).

- Ucapan Orang Yang Berpuasa Bila Dicaci Maki :

– إِنِّيْ صَائِمٌ، إِنِّيْ صَائِمٌ.

“Sesungguhnya aku sedang berpuasa. 
Sesungguhnya aku sedang berpuasa.”
 (HR. Al-Bukhari dengan Fathul Bari 4/103, Muslim 2/806).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Shingeki no Kyojin Ost : Hiroyuki Sawano - Call your Name : Lyric English + Indonesian Translation

Mengembalikan Pengaturan Microsoft Office Word ke semula (Default)

Al Idrisi : Pembuat Globe Pertama